Morning Rush 11 November 2020
View PDF
11 Nov 2020

Global Market Closing Review 

Bursa Eropa (UE) ditutup positif meski mengalami tekanan diawal perdagangan akibat rilis data ekonomi yang meleset dari estimasi. Bursa Amerika (AS) ditutup mix dengan indeks S&P dan Nasdaq ditutup negatif, seiring berlanjutnya aksi jual di sektor teknologi. Indeks Dow ditutup positif dengan sektor otomotif dan penerbangan memimpin kenaikan. 


Asia Market Opening 

Sebagian bursa Asia dibuka positif dengan berita keberhasilan uji klinis vaksin masih mendominasi sentimen pasar. Dari Korea rilis angka pengangguran di bulan Oktober lebih tinggi dari perkiraan.


Domestic News

Kementerian Perindustrian menyampaikan, Industri manufaktur Indonesia mengalami pertumbuhan pada kuartal III 2020 sebesar 5.25% secara kuartalan (QoQ). Industri Agri masih menjadi penyumbang terbesar PDB Sektor Pengolahan Nonmigas dengan kontribusi sebesar 52.94%, dari jumlah tersebut 39.51% berasal dari subsektor makanan & minuman.

Tahun ini hingga 2022 Kemenperin menargetkan penurunan angka Impor Industri Agri hingga 20.54% atau sebesar Rp32,8 triliun, dengan strategi meningkatkan produksi dalam negeri hingga Rp120 triliun atau naik 35% dari 2019, serta realisasi 25 proyek senilai Rp30 triliun. source: Republika


Emiten

CSRA - kinerja perusahan hingga kuartal III 2020 mencatat perolehan laba yang naik 360% secara tahunan (YoY) menjadi Rp64 miliar. Kontribusi utama kenaikan tersebut berasal dari peningkatan harga jual rata-rata, yang disebabkan naiknya harga CPO dunia.

GGRM - melalui anak perusahaan PT Surya Kerta Agung mendirikan perusahaan dengan fokus bisnis toll road yaitu PT Surya Kerta Agung Toll pada 6 November 2020. 

INTP - anggaran infrastruktur pemerintah tahun 2021 yang naik 47% menjadi sekitar Rp414 triliun, memberi optimisme pertumbuhan permintaan semen nasional dikisaran 5%, setelah pada tahun ini angka permintaan diproyeksi turun -9 s.d -11%. Penerapan omnibus law juga dipercaya memberi sentimen positif terhadap permintaan pasar.

KRAS - anak perusahaan PT KHI Pipe Industries, berhasil melakukan ekspor produk pipa baja yang akan digunakan untuk konstruksi dermaga di HMAS Coonawarra (pangkalan angkatan laut Australia) di kota Darwin. Total 4370 ton, yang dikirim bertahap. Sebelumnya Menteri Keuangan, menyampaikan proses pemberian pinjaman kepada 5 perusahaan pelat merah (termasuk KRAS Rp3 triliun) ditargetkan selesai pada pekan ketiga November.

MYOR - perusahaan menargetkan pertumbuhan laba bersih hingga akhir 2020 sebesar 16% secara tahunan (YoY), angka ini lebih tinggi dari estimasi pasar dan rata-rata target pertumbuhan industri sejenis yang sebesar 9%. Hingga kuartal III 2020 perusahaan membukukan penjualan bersih Rp 17,58 triliun atau turun 2.11% (YoY) penurunan ini akibat sepanjang 2020 ekspor tertekan hingga 11% menjadi Rp7.13 triliun. Ditengah penurunan penjualan tahun ini, perusahaan mampu mencatat pertumbuhan laba hingga 41.8% (YoY) ke level Rp1.56 triliun dengan kontribusi terbesar pertumbuhan berasal dari laba selisih kurs sebesar Rp303.9 miliar. 




PT Mandiri Sekuritas 

Menara Mandiri 1 Lt. 24 - 25, Jl. Jend. Sudirman Kav. 54 - 55, Jakarta 12190,

Indonesia Tel. (62-21) 526 3445 Fax. (62-21) 526 3521

www.most.co.id